Ismail Madjid Menerima Dubes Indonesia untuk Ukraina, Armenia dan Georgia

Foto bersama Pj. Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid bersama rombongan Dubes Indonesia untuk Ukraina, Republik Armenia, dan Republik Georgia, Arief Muhammad Basalamah, Jumat (31/1). [foto:ist]
Foto bersama Pj. Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid bersama rombongan Dubes Indonesia untuk Ukraina, Republik Armenia, dan Republik Georgia, Arief Muhammad Basalamah, Jumat (31/1). [foto:ist]

NUSANTARA1.ID – Penjabat (Pj) Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid menerima kunjungan Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Ukraina, Republik Armenia, dan Republik Georgia, Arief Muhammad Basalamah, Jumat (31/1). 

Pertemuan tersebut menghasilkan beberapa aspek yang akan bekerja sama dengan pemerintah Kota Gorontalo. 

“Hari ini kita diberikan kesempatan oleh bapak Pj. wali kota untuk membahas beberapa potensi kerjasama yang akan dikembangkan bersama antara Indonesia KBRI Kiev wilayah kerja Ukraina, Republik Armenia dan Republik Georgia di bidang ekonomi dan sosial budaya,” ucap Arief Muhammad Basalamah.

Bacaan Lainnya

Lanjut atanya, akan ada kerja sama di bidang sosial budaya yakni di aspek pendidikan, diinisiasi langsung oleh Universitas Bina Mandiri Gorontalo. Juga akan ada kerja sama dengan beberapa universitas dari tiga negara tersebut, seperti pertukaran pelajar. 

“Kemudian di bidang sosial budaya telah terjalin kerja sama dengan Universitas Bina Mandiri dengan beberapa univ di sana, akan ada pertukaran pelajar antara perguruan tinggi,” tambahnya.

Niat baik itu disambut baik Ismail Madjid selaku pimpinan tertinggi di Kota Gorontalo. Kata dia kerja sama di bidang ekonomi seperti investasi akan mampu mengembangkan dan membangun ekonomi di Kota Gorontalo sebagai pusat perdagangan dan jasa di Provinsi Gorontalo. 

“Kami menyambut baik hal baik ini, kerja sama di bidang ekonomi, seperti investasi bisa menumbuhkan ekonomi di Kota Gorontalo. Seperti yang kita ketahui bersama, kota ini adalah pusat perdagangan dan jasa, juga ada sedikit pariwisata di dalamnya,” ungkap Ismail Madjid.

Dirinya berharap, pertemuan tersebut akan terjalin lama dan memiliki banyak manfaat antar negara. (*)

Pos terkait