NUSANTARA1.ID – Ada yang menarik dari pelantikan DPR dan DPD RI pada Selasa (1/10). Yakni kakak beradik, Andi Mohammad Nurdin Halid (Nurdin Halid) dan Andi Abd. Waris Halid (Waris Halid) sama-sama duduk di Senayan.
Seperti diketahui bahwa Nurdin Halid dilantik sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar. Nurdin Halid adalah wakil rakyat dari Sulawesi Selatan II yang meliputi Kota Parepare, Kabupaten Bone, Sinjai, Maros, Bulukumba, Soppeng, Wajo, Barru dan Pangkep.
Nurdin Halid meraih 70.681 suara di Pemilu legislatif 2024, yang mana suara Partai Golkar di Dapil tersebut sebanyak 309.692 suara. Partai Golkar di Dapil tersebut meraih dua kursi dari 9 kursi yang disiapkan. Kursi yang satunya ditempati Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan, Taufan Pawe.
“Ucapan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Bone, Sinjai, Maros, Bulukumba, Soppeng, Wajo, Barru, Pangkep, Parepare atas kepercayaan yang diamanahkan kepada saya untuk menjadi anggota DPR RI periode 2024 – 2029. Insya Allah kepercayaan tersebut akan saya jalankan dengan penuh rasa tanggung jawab,” kata Nurdin Halid seperti dilansir dari fajar.co.id.
Sementara adik Nurdin Halid, yakni Waris Halid dilantik sebagai anggota DPD RI dari Dapil Sulawesi Selatan. Waris Halid mengumpulkan 504.201 suara dari 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.
Waris Halid bahkan mendapat kursi pertama atau suara terbanyak diantara 18 calon lainnya. Kursi kedua direbut Al Hidayat Samsu dengan 496.609 suara, kursi ketiga Tamsil Linrung, 455.789 suara dan Andi Muh Ihsan, 390.146 suara.
“Terima kasih atas amanah seluruh masyarakat Sulawesi Selatan. Insya Allah saya akan bekerja maksimal untuk menjalankan amanah ini sebaik-baiknya di Senayan,” kata Waris Halid.
Sebenarnya, Rusdi Masse akan dilantik bersama istrinya Fatmawati Rusdi. Kedua kader Partai Nasdem ini, pada Pemilu legislatif 2024 berhasil merebut kursi ke DPR RI. Rusdi Masse dari Dapil Sulawesi Selatan III yang menyiapkan 7 kursi dan Fatmawati Rusdi dari Dapil Sulsel I menyiapkan 8 kursi. Hanya saja, Fatmawati Rusdi memilih mundur untuk ikut Pilgub Sulawesi Selatan. (*)