Skuteris Sejati Kendari, Enam Hari Touring ke CSP Gorontalo

Scooter Otomotif Club (SOC) 777 dari Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, saat menghadiri CSP 2025 di Alun-alun Kabupaten Bone Bolango, Jumat, 4 Juli 2025. [foto:fikar buntuan/nusantara1].
Scooter Otomotif Club (SOC) 777 dari Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, saat menghadiri CSP 2025 di Alun-alun Kabupaten Bone Bolango, Jumat, 4 Juli 2025. [foto:fikar buntuan/nusantara1].

NUSANTARA1.ID – Celebes Scooter Party (CSP) 2025 kembali menjadi magnet bagi pecinta vespa dari berbagai penjuru tanah air. Salah satu komunitas yang menempuh jarak jauh adalah Scooter Otomotif Club (SOC) 777 dari Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, yang tiba di Gorontalo setelah menempuh perjalanan darat selama enam hari lima malam.

Dipimpin langsung oleh Ketua SOC 777, Sadikin (64), rombongan yang terdiri dari 11 skuteris ini mempersiapkan perjalanan mereka selama dua bulan. Anggaran yang dikeluarkan berkisar antara Rp3 juta hingga Rp5 juta per orang, mencakup konsumsi, bahan bakar, dan keperluan teknis.

“Kami memang tidak memperhitungkan jarak, karena motivasi kami adalah bertemu dengan saudara-saudara sesama pecinta vespa dari seluruh Indonesia,” kata Sadikin saat ditemui di area CSP di Alun-alun Bone Bolango, Jumat, 3 Juli 2025.

Bacaan Lainnya

Selain touring, perjalanan ini juga diisi dengan aktivitas bernuansa religi. Sadikin menjelaskan, selama perjalanan mereka singgah dan bermalam di beberapa masjid, sembari ikut membersihkan dan beribadah di sana.

“Kami juga mengaji dan berdiskusi di masjid-masjid yang kami singgahi. Touring ini jadi lebih bermakna karena ada unsur wisata rohaninya,” tambahnya.

Salah satu titik tersulit selama perjalanan adalah ketika mereka melintasi kawasan pegunungan Tinombala, Sulawesi Tengah, yang dikenal dengan jalurnya yang ekstrem

Namun, medan berat tersebut justru menambah cerita dan semangat kebersamaan dalam rombongan para pecinta vespa ini.

Bagi Sadikin, ini adalah kali ketiga ia menghadiri CSP di Gorontalo. Ia sudah mengenal komunitas vespa sejak masih duduk di bangku SMA dan aktif di berbagai event vespa sejak 1997.

“Yang paling saya suka dari dunia vespa ini adalah solidaritasnya. Di jalan, meski tidak kenal, tetap saling sapa dan bantu. Itu nilai yang tidak semua komunitas punya,” ujar Sadikin.

Simbol Persaudaraan Skuteris Nusantara

Dengan konsep acara yang memadukan touring, budaya, dan silaturahmi antar pecinta vespa, CSP 2025 menjadi ruang penting bagi komunitas seperti SOC 777 untuk terus menjaga nilai-nilai kebersamaan dan kekeluargaan.

Sadikin dan rekan-rekannya dijadwalkan akan berada di Gorontalo hingga minggu depan, sebelum kembali ke Kendari dengan rute yang sama.

“Vespa itu bukan soal gaya, tapi soal cerita. Dan di jalan, kami semua satu keluarga,” pungkasnya. (*)

Pos terkait