Nusantara1.id, GORONTALO – Banyak kontribusi Kerukunan Keluarga Jaton Indonesia (KKJI) yang diberikan untuk Provinsi Gorontalo. Salah satu diantaranya adalah menjaga stabilitas daerah.
Hal ini sebagaimana penyampaian Penjagub Hamka Hendra Noer, ketika memberikan sambutan pada pembukaan pelaksanaan Musyawarah Nasional ke-tiga yang dilaksanakan di Kampung Jawa Yosonegoro, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo, Jumat malam (14/10/2022)
“KKJI sudah tersebar di beberapa provinsi di Indonesia. KKJI dipastikan telah berkontribusi dalam pembangunan di Indonesia dan di Gorontalo khususnya. Organisasi ini tentu penting untuk menjaga kebersamaan dan kekeluargaan serta mempererat tali persaudaraan,” kata Hamka
Staf Ahli Bidang Budaya dan Sportifitas Kemenpora ini berharap, pelaksanaan Munas KKJI di Gorontalo, dapat menghasilkan pikiran pikiran yang rekonstruksi dan terutama dapat melahirkan gagasan gagasan yang baik untuk masyarakat Jawa Tondano khusus yang ada di Gorontalo.
“Saya ucapkan selamat Munas, lahirkanlah pikiran pikiran rekonstruktif, perdebatan mungkin bisa terjadi di munas, tapi pesan saya tetap jaga tali silaturahmi, tali persaudaraan. Semoga KKJI selalu menjadi pemersatu antar sesama warga Jawa Tondano,” harapnya
Pelaksanaan musyawarah KKJI dengan tema Revitalisasi dan Rekonstruksi Pasca Pandemi Covid-19 di Provinsi Gorontalo ini sendiri, menjadi yang ketiga kalinya digelar, setelah di tahun 2012 dilaksanakan di Jakarta dan tahun 2017 di Tondano, Sulawesi Utara.
Pelaksanaan Munas diawali dengan penampilan penampilan tarian dan paduan suara, yang dipelopori oleh sanggar Jawa Tondano di Yosonegoro. Pembukaan munas juga turut dihadiri Ketua TP PKK Provinsi Gorontalo, Danrem 133 NWB, ketua umum KKJI, pimpinan OPD provinsi dan kabupaten kota yang tergabung dalam KKJI, serta seluruh masyarakat Jawa Tondano yang ada di Provinsi Gorontalo.(*)