NUSANTARA1.ID – Maksimal tidaknya pelaksanaan Pilkada 2024 tergantung dari kesiapan para penyelenggara, untuk itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gorontalo Utara (Gorut) terus mematangkan persiapan pelaksanaan Pilkada 2024, baik itu terkait dengan data, aspek teknis maupun logistik. Karena hal tersebut yang sangat krusial untuk kelancaran proses pemilihan.
Ketua KPU Gorontalo Utara, Sofyan Djakfar, mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya tengah bekerja keras memastikan bahwa seluruh data pemilih terverifikasi dengan akurat dan up-to-date, sehingga tidak ada pemilih yang terlewat atau data yang tidak valid yang dapat mengganggu proses pemilihan.
“Kami terus mematangkan persiapan Pilkada dengan melakukan persiapan pemutakhiran data pemilih secara intensif, untuk memastikan semua pemilih terdaftar dengan benar dan tidak ada data yang tidak valid,” ujar Sofyan Djakfar.
Selain pemutakhiran data pemilih, Sofyan juga menjelaskan bahwa KPU Gorontalo Utara terus memperkuat koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), untuk memastikan bahwa setiap tahap pelaksanaan Pilkada dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“Kami memperkuat koordinasi dengan PPK dan PPS untuk memastikan semua tahap pelaksanaan Pilkada berjalan lancar dan sesuai peraturan, sehingga tidak ada hambatan yang berarti selama proses berlangsung,” tambah Sofyan Djakfar.
Sofyan Djakfar menegaskan bahwa persiapan teknis dan logistik juga menjadi perhatian utama KPU, termasuk pengadaan perlengkapan pemungutan suara dan pelatihan bagi petugas pemilu, agar mereka dapat melaksanakan tugas dengan profesional dan menjaga integritas selama proses Pilkada.
“Kami fokus pada persiapan teknis dan logistik, termasuk pengadaan perlengkapan dan pelatihan petugas pemilu, demi memastikan mereka bisa menjalankan tugas dengan profesional dan menjaga integritas, yang sangat penting untuk masa depan demokrasi kita,” tutup Sofyan Djakfar. (**)