NUSANTARA1.ID – Sebanyak lima pentolan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua Tengah dipastikan tewas dalam terlibat kontak senjata dengan aparat gabungan TNI dan Polri di daerah Intan Jaya.
Para pentolan kelompok separatis itu mati setelah tembak-menembak dengan personel TNI dan Polri.
Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz – 2024 Kombes Faizal Ramadhani mengungkapkan identitas kelima tokoh KKB yang mati ditembak itu ialah Oni Kobagau, Jaringan Belau, Agustia, Ones, dan Melkias Maisani.
Menurut Kombes Faizal Ramadhani, kontak senjata itu dimulai pada Minggu (21/1) dan empat orang KKB tewas dalam kontak tembak di hari pertama. Kontak tembak itu berlanjut hingga saat ini dan lagi-lagi KKB kehilangan pentolannya.
“Pagi tadi satu KKB tewas setelah terjadi kontak tembak dengan personel gabungan TNI-Polri,” kata Kombes Faizal Ramadhani, Selasa (23/1).
Abituren Akpol 1996 itu menyebut tindakan tegas terhadap KKB merupakan bentuk penegakan hukum. Kombes Faizal Ramadhani menegaskan penegakan hukum tersebut demi menjaga keamanan dari gangguan kelompok separatis.
“Kalau mereka mengganggu menggunakan senjata, ya, kami tetap mengutamakan penindakan,” imbuhnya.
Beberapa waktu lalu KKB yang diduga pimpinan Ondius Kogoya menyerang Pos Brimob dan TNI di Intan Jaya.
Insiden itu menyebabkan personel Brimob Polri Bripda Alfando Steve Karamoi gugur. Anggota Brimob asal Sulawesi Tenggara itu tertembak pada bagian rahangnya. (*)