Temui Anak Asuh, Fory Naway Gencar Tangani Stunting 

Ketua TP PKK Kabupaten Gorontalo, Fory Naway memberikan bantuan susu dan telur untuk anak stunting. (Foto:Ist)
Ketua TP PKK Kabupaten Gorontalo, Fory Naway memberikan bantuan susu dan telur untuk anak stunting. (Foto:Ist)

NUSANTARA1.ID, GORONTALO – Ketua TP PKK Kabupaten Gorontalo, Fory Naway gencar tangani masalah stunting. Buktinya, Fory Naway terus memberi perhatian khusus kepada anak yang mengalami stunting.

Informasi yang berhasil dihimpun, Fory Naway menemui anak kembar di Desa Isimu Utara, Kecamatan Tibawa yang mengalami stunting. Perhatian ini diberikan karena Fory Naway adalah ibu asuh dari kedua anak kembar tersebut, sehingga dalam setiap kesempatan Bunda PAUD Kabupaten Gorontalo menyempatkan diri berkunjung untuk melihat perkembangan anak-anak tersebut. 

Kunjungan yang dilakukan pada Kamis (16/2) itu, Fory Naway menyerahkan bantuan untuk menekan stunting berupa susu, telur termasuk bahan makanan berupa beras. Fory Naway mengatakan, ini adalah langkah kita menekan stunting di Kabupaten Gorontalo. Karena penyebab stunting tidak hanya masalah gizi dan pola makan saja, tapi pola asuh pun harus menjadi utama. 

Bacaan Lainnya

“Tak hanya kami yang menjadi orang tua asuh, pimpinan OPD pun menjadi bapak/ ibu asuh bagi anak-anak yang stunting. Ini adalah kepedulian kita, apalagi mereka adalah masyarakat tidak mampu maka dorongan hati agar anak ini keluar dari data stunting kita asuh dengan cara memperhatikan, makanannya dan lain-lain,” kata Fory Naway. 

Masih pada kesempatan yang sama, Fory Naway mengatakan bahwa penyebab stunting tidak hanya masalah air bersih, sanitasi juga penting. Termasuk masalah sosial kultural, ekonomi termasuk tempat tinggal mereka.

“Untuk itu, terkait rumah mereka saya akan koordinasikan dengan Kadis Perkim. Apakah mereka sudah masuk data, dan ini yang kita koordinasikan dan perjuangkan,” terang Fory Naway. 

Seperti diketahui, anak kembar menjadi anak asuh Fory Naway bersama Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo itu anak dari masyarakat tidak mampu atas nama Husain Adam dan Mis Arapa. (*)

Pos terkait