NUSANTARA1.ID – Hasil pleno DPD Partai Golkar Kota Gorontalo, menetapkan Totok Bachtiar sebagai Ketua DPRD Kota Gorontalo sementara.
Informasi yang berhasil dihimpun, pleno ini berlangsung Senin (22/7) yang mana penentuan calon Ketua DPRD Kota Gorontalo sementara dilakukan dengan voting. Ada tiga nama yang disodorkan kepada 47 pemilik suara. Ketiga nama tersebut, Totok Bachtiar, Hardi Sidiki dan Irwan Hunawa.
Hasilnya, 30 suara direbut Totok Bachtiar, Hardi Sidiki 14 suara dan Irwan Hunawa 1 suara, serta 2 suara dinyatakan tidak sah.
Menurut Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Gorontalo, Meyke M. Camaru, rapat pleno adalah forum tertinggi untuk menentukan kebijakan partai.
“Hasil rapat pleno DPD Partai Golkar Kota Gorontalo, yang sudah sesuai konsideran, pertimbangan serta regulasi AD/ART Partai Golkar, menetapkan pak Totok Bachtiar sebagai Ketua DPRD Kota Gorontalo sementara,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Kota Gorontalo, Marten Taha menegaskan bahwa hasil ini akan menjadi bahan pertimbangan oleh Tim Lima.
“Setelah hasil pleno ini, melalui pengkajian oleh Tim Lima, maka kami akan usulkan ke DPP Partai Golkar melalui DPD Partai Golkar Provinsi Gorontalo,” kata Marten Taha.
Lalu apa tugas Totok Bachtiar ketika kelak DPP Partai Golkar merestui untuk duduk sebagai Ketua (sementara) DPRD Kota Gorontalo?
Secara terpisah, Totok Bachtiar menjelaskan bahwa ada dua tugas yakni pembahasan tata tertib DPRD dan pengisian alat kelengkapan dewan.
“Jadi, tugasnya baru sebatas dua itu. Belum membahas APBD dan lainnya. Pembahasan APBD harus menunggu pimpinan definitif,” kata Totok Bachtiar. (*)