Nusantara1.id, GORONTALO – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Boalemo, berkomitmen memajukan potensi Desa Wisata. Ini ditandai adanya Workshop yang kembali digelar oleh Disparbud Boalemo, melibatkan para Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang berkedudukan di Desa-desa di Boalemo.
Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari, 6-7 September 2022, di Hotel Grand Amalia Tilamuta tersebut, dibuka langsung oleh Sekda Boalemo, Sherman Moridu. Tema yang diangkat adalah Promosi dan Pemasaran Digital Tourism, serta Pengelolaan Informasi Kepariwisataan bagi Pengelola Desa Wisata di Kabupaten Boalemo
Mengawali sambutannya, Sekda Boalemo Sherman Moridu, mengungkapkan, Boalemo memiliki sejumlah potensi wisata unggulan yang tersebar di beberapa Kecamatan dan Desa. Olehnya menurutnya, ini harus mendapat perhatian bersama dan dimaksimalkan promosinya.
“Nah, bagaimana strategi kita ke depan, mempromosikan seluruh potensi wisata yang ada ini melalui pemasaran digital tourism, saat ini kita berada pada era digital, jadi harus beradaptasi dengan kondisi itu,”tutur Sekda Sherman Moridu.
Sherman Moridu berkata, meski dua tahun terakhir pengunjung wisata Boalemo menunjukan tren penurunan, karena adanya gelombang pandemi Covid-19, tidak lantas membuat Pemkab Boalemo putus asa. Paling tidak kata Panglima ASN Boalemo ini, upaya dan kolaborasi bersama tetap ada dan ditingkatkan.
“Alhamdulillah walaupun kunjungan wisatawan berkurang, kita tetap semangat dan bangkit bagaimana mencari terobosan seperti pada saat ini, yang tak lain bertujuan untuk memasarkan pariwisata kita, agar pengunjung akan stabil lagi. Dengan begitu, tentu ekonomi kita akan pulih kembali seperti yang diharapkan,”ujarnya.
Terakhir, Doktor Administrasi Publik ini pun, mengapresiasi workshop tersebut. Ia berharap langkah ini dapat memberikan pemahaman bagi Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya bagi mereka yang mengelola informasi di kawasan wisata, guna kemajuan sektor kepariwisataan.
Terpisah Plt Kepala Kepala Disparbud Boalemo, Roswita Manto, melalui Kepala Bidang Promosi, Fakhruddin, berkata, terkait promosi, saat ini pihaknya menyiapkan aplikasi Siparda. Namun, sebelum di-launching, terlebih dahulu masih akan dilengkapi aplikasinya.
“Untuk workshop ini kita melibatkan para pemerhati pariwisata, terutama yang terlibat dalam Desa Wisata, baik Pokdarwis atau pemerhati pariwisata lainnya. Jadi, selain kita memperkenalkan aplikasi Siparda, kita juga paling banyak sharing ilmu, berbagai satu sama lain,”kata Fakhruddin, menerangkan.
Intinya kata dia, target kegiatan ini, guna mengembangkan potensi pariwisata di Boalemo. Terutama yang ada di Desa-desa. Itu akan dimaksimalkan. Sehingganya, para peserta diberi penguatan lewat materi yang disiapkan oleh para narasumber yang ada. (*)