Nusantara1.id, GORONTALO – Asprov PSSI Gorontalo menggelar Pelatihan Pelatih Lisensi C AFC Diploma, yang berlangsung di Ballroom Hotel Damhil Kota Gorontalo, Kamis (15/9/2022). Kegiatan tersebut terselenggara atas adanya dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.
Kegiatan pelatihan ini diikuti 25 orang peserta se Indonesia Timur dan dihadiri langsung Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Wakil Ketua Umum, Sekjend PSSI, Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer serta unsur Forkopimda terkait.
Melalui sambutannya, Menpora menyampaikan peningkatan kualitas pelatih sepakbola menjadi perhatian penting di Kemenpora. Hal itu disebabkan pelatih memiliki peran besar untuk melahirkan pemain-pemain sepakbola yang berkualitas.
“Salah satu prasyarat sepakbola kita bisa maju itu masalah sumber daya manusia (SDM). SDM nya harus berkualitas dan punya kualifikasi yang bagus. Dari banyaknya komponen yang bisa merubah semua itu, adalah pelatih. Maka kita menyadari bahwa keberadaan pelatih menjadi sangat penting,” ungkap Menpora.
Dia berharap pelatihan ini bisa menjadi modal penting bagi pemain untuk terus melanjutkan karirnya sebagai pelatih yang berkualitas. Ini menjadi alasan penting Kemenpora, mendukung program yang PSSI dilakukan di Gorontalo. Terlebih Menpora menilai, beberapa tahun lalu banyak pesepakbola nasional berasal dari Gorontalo. Untuk itu besar harapannya di tahun – tahun mendatang akan kembali lahir atlet atlet sepakbola dari Gorontalo.
“Tujuan kami hanya satu. Mengembalikan lagi marwah pesepakbola Gorontalo, masuk di tim sepakbola nasional,” harapnya
Sementara itu Penjagub Hamka mengucapkan terimakasihnya kepada Menpora, Ketua PSSI dan jajarannya atas kesempatan yang diberikan kepada Provinsi Gorontalo. Harapan besar Hamka, pelatihan ini melahirkan pelatih – pelatih yang berkualitas, yang dari tangan mereka akan lahir pula atlet atlet sepakbola dari Gorontalo yang berprestasi memperkuat Timnas Indonesia.
“Kami di Gorontalo ingin sekali menghasilkan SDM yang berprestasi di dunia olahraga khususnya sepakbola. Kami pak Menteri bahkan lagi membangun SMA Negeri 6 yang dikhususkan untuk menjadi sekolah olahraga. Mohon dukungannya, dan terimakasih sudah hadir di sini,” tuturnya.
Pelatihan pelatih lisensi C ini juga turut menghadirkan mantan pemain sepakbola asal Gorontalo yang pernah berlaga di nasional Firman Utina, serta pemain timnas lainnya dan pemain muda U-20.(*)