NUSANTARA1.ID – Guna membantu pemulihan psikologis korban longsor di Suwawa Timur, Bone Bolango, Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Gorontalo menurunkan Tim Psikologi. Langkah ini diambil untuk memberikan dukungan emosional dan mental bagi para korban yang mengalami trauma akibat bencana tersebut, Selasa (9/7).
Tim Psikologi yang dipimpin oleh Kompol Joko Suseno, M.Psi, selaku Kabag Psikologi, Psikolog langsung terjun ke lokasi bencana untuk melakukan trauma healing. Tim ini memberikan konseling, terapi, dan kegiatan rehabilitasi psikologis kepada korban, terutama anak-anak dan orang dewasa yang mengalami tekanan mental akibat longsor.
“Kami hadir untuk memberikan dukungan dan membantu korban mengatasi trauma yang mereka alami. Pendekatan psikologis sangat penting untuk pemulihan mereka secara menyeluruh,” ujar Kompol Joko Suseno.
Berbagai kegiatan trauma healing dilaksanakan oleh Tim Psikologi, termasuk sesi konseling individu dan kelompok. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengurangi tingkat stres, kecemasan, dan ketakutan yang dirasakan oleh para korban.
Korban longsor menyambut baik kehadiran Tim Psikologi dan merasakan manfaat dari kegiatan trauma healing. Banyak yang mengungkapkan rasa lega dan terbantu dengan adanya dukungan emosional yang diberikan. Beberapa korban yang awalnya sulit berbicara tentang pengalaman traumatis mereka mulai membuka diri dan berbagi cerita dengan tim psikolog.
“Saya merasa lebih tenang setelah mendapatkan konseling. Tim psikolog sangat membantu kami dalam menghadapi situasi ini,” ungkap salah satu korban.
Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol. Desmont Harjendro A.P, S.I.K., mengapresiasi langkah cepat dan responsif dari Biro SDM Polda Gorontalo dalam menangani trauma korban longsor.
“Langkah ini menunjukkan kepedulian dan upaya Polda Gorontalo dalam memberikan pelayanan yang komprehensif kepada masyarakat. Kami berharap trauma healing ini dapat membantu korban pulih lebih cepat dan kembali menjalani kehidupan mereka dengan normal,” ujarnya.
Polda Gorontalo berupaya untuk terus memberikan dukungan psikologis bagi korban bencana dan situasi darurat lainnya. Tim Psikologi akan tetap berada di lokasi hingga kondisi para korban benar-benar stabil dan mereka dapat melanjutkan hidup dengan baik.
“Kami akan terus mendampingi para korban hingga mereka benar-benar pulih. Dukungan psikologis adalah bagian penting dari proses pemulihan, dan kami siap memberikan yang terbaik,” kuncinya. (**)
Rilis