NUSANTARA1.ID – Langkah yang dilakulan Bawaslu Provinsi Gorontalo terkait pengawasan partisipatif, digelar sosialisasi. Ini terkait dengan Pengawasan Penyususanan Daftar Pemilih Tahapan dan Daftar Lemilih Khusus.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Aston Kota Gorontalo pada 10 hingga 11 September 2023 ini, dihadiri ketua dan anggota, kepala sekretariat Bawaslu Provinsi Gorontalo, Bawaslu Kabupaten/Kota, Dinas Dukcapil Provinsi, Organisasi Kemasyarakat, organisasi kemahasiswaan, dan masyarakat serta stakeholder.
Ketua Bawaslu Provinsi Idris Usuli mengatakan bahwa kegiatan tersebut sebagai upaya untuk mengedukasi masyarakat dan melibatkan semua elemen dalam pemantauan dan pengawasan proses pemilu. Ini melibatkan pihak-pihak seperti kelompok masyarakat sipil, organisasi non-pemerintah, dan individu untuk memastikan pemilu berjalan dengan transparan, adil, dan sesuai dengan aturan.
Idris berharap agar seluruh pengawas dan demisoner turut memberikan atensi terhadap upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengawasan pemilu. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa pemilu berjalan dengan baik dan hasilnya mencerminkan kehendak rakyat.
Pentingnya sosialisasi pengawasan pemilu partisipatif adalah untuk memastikan integritas pemilu dan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam proses demokratis.
Melalui pemantauan dan pengawasan yang cermat, masyarakat dapat membantu menjaga proses pemilu yang bersih dan transparan. (*)
![Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Ghalieb Lahidjun (dasi kuning) saat menerima aksi. [foto:ist]](https://nusantara1.id/wp-content/uploads/2024/11/DPRD-200x112.jpg "DPRD")
