Terkait Bioavtur, Nelson Pomalingo Temui Deputi Kemenko Perekonomian 

Pertemuan Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo dengan jajaran Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI di Jakarta. (Foto:Ist)
Pertemuan Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo dengan jajaran Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI di Jakarta. (Foto:Ist)

NUSANTARA1.ID – Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo datangi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. Ketua Umum Kopek itu, bertemu langsung dengan Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis, Musdhalifah Machmud, Senin (12/6).

Nelson Pomalingo melaporkan bahwa, pemerintah Kabupaten Gorontalo selaku tuan rumah Pelaksanaan World Coconut Day 2023. Hari Kelapa Sedunia itu bakal diikuti 28 negara, dan dirangkaikan dengan Pencanangan Taman Kelapa Dunia.

“World Coconut Day 2023 dilaksanakan di Indonesia, itu dipusatkan di Kecamatan Asparaga, Kabupaten Gorontalo,” ujar Nelson Pomalingo.

Bacaan Lainnya

Selanjutnya, pada pertemuan itu, Nelson Pomalingo bersama tim Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis bahas tentang peluang pengembangan Bioavtur berbahan dasar kelapa di Gorontalo.

“Kami selaku pemerintah daerah mendukung proyek bioavtur dan berharap bisa dilakukan pengolahannya di Gorontalo,” harap Nelson Pomalingo.

Tentunya masih dibutuhkan riset dan diskusi dengan berbagai stakeholder terkait, utamanya menyangkut peluang kelapa non-standar industri yang bisa dimanfaatkan untuk bioavtur.

“Apakah tidak mengganggu pangan dunia, dan usaha ke depan agar komoditi yang dikembangkan ini bisa masuk dalam standar IKEO, kita dukung. Namun tetap dibutuhkan riset dan diskusi dengan berbagai stakeholder terkait,” terang Nelson Pomalingo.

Menyahuti harapan Nelson Pomalingo, Tim Deputi Kemenko Perekonomian akan mencoba melakukan diskusi dengan beberapa kementerian tentang peluang ini.

“Bulan depan pihak dari perwakilan IJBNet (Indonesia-Jepang Business Network) menjadwalkan ke Gorontalo. Membahas dan mempersiapkan berbagai hal peluang ini, sebisa mungkin dapat digabungkan pada acara World Coconut Day di Gorontalo pada September mendatang,” kata Musdhalifah Machmud.

Dalam pertemuan itu, juga dibahas peluang kerjasama pengiriman tenaga profesional ke Jepang dari alumni SMK. Program Asistensi Pendidikan dan Pengiriman SDM ke Jepang. (*)

Pos terkait