Bersama Mantan Wakil Gubernur, Nelson Pomalingo Daftarkan Kader PPP

Nampak mantan Wakil Gubernur Gorontalo, Idris Rahim turut serta pada pendaftaran bakal Caleg PPP di Jumat (12/5) di KPU. (Foto: NUSANTARA1)
Nampak mantan Wakil Gubernur Gorontalo, Idris Rahim turut serta pada pendaftaran bakal Caleg PPP di Jumat (12/5) di KPU. (Foto: NUSANTARA1)

NUSANTARA1.ID – Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Gorontalo, Nelson Pomalingo mendaftarkan 45 bakal calon anggota DPRD provinsi ke KPU.  Menariknya, turut serta dalam rombongan Nelson Pomalingo yakni mantan wakil gubernur Gorontalo, Idris Rahim. 

Informasi yang berhasil dihimpun, Jumat (12/5), DPW PPP mendatangi KPU Provinsi Gorontalo untuk memenuhi proses pendaftaran bakal caleg. Saat itu, di tengah-tengah rombongan, hadir Idris Rahim. Usut punya usut, Idris Rahim merupakan salah satu figur yang diusulkan PPP ke DPR RI. 

“Benar, salah satu figur yang kami usul ke DPP PPP yakni pak Idris Rahim. Menyangkut nomor urut, itu ditetapkan oleh DPP,” kata Nelson Pomalingo saat ditemui usai konferensi pers. 

Bacaan Lainnya

Sebelumnya, atau saat konferensi pers, Nelson Pomalingo mengungkapkan target pada Pemilu legislatif yakni 10 kursi di DPRD Provinsi Gorontalo. Bukan tak ada alasan, menurut Nelson Pomalingo, PPP saat ini mengusung kader yang berasal dari berbagai kalangan, seperti birokrat, akademisi, pengusaha dan lainnya. Terkait keterwakilan perempuan, Nelson Pomalingo menempatkan 36 persen dan dari kader milenial sebanyak 15 persen.

“Kami Insya Allah, mudah-mudahan target 2 kursi di DPR RI boleh tercapai.  Kemudian di tingkat provinsi kami ingin meraih ketua DPRD 10 kursi minimal dan Kabupaten/Kota yang menjadi target kami beberapa daerah minimal pimpinan dewan,” jelas Nelson Pomalingo.

Lalu apa yang baru dari partai PPP di 2024 untuk Gorontalo? Nelson Pomalingo mengungkapkan PPP merupakan partai religi, maka nuansa religi akan terus didorong di daerah yang dijuluki Serambi Madinah ini. Selain itu masalah perkembangan ekonomi juga menjadi hal utama yang akan dibenahi oleh PPP.

“Mudah-mudahan ini menjadi dukungan besar dari masyarakat Gorontalo. Tentunya jika kita lihat secara total masih banyak hal yang harus kita benahi baik itu terkait kemiskinan maun pendidikan, karena itu merupakan pelayanan dasar bagi seluruh masyarakat,” kuncinya. (*)

Pos terkait