NUSANTARA1.ID – Pekan ini, kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2022-2023 akan menyajikan pertandingan terakhir. Artinya, bursa transfer pemain akan segera dibuka.
Menyandang status juara, PSM Makassar diterpa berbagai rumor yang menyebut beberapa pemainnya menjadi incaran tim-tim di Liga 1. Beberapa punggawa PSM Makassar ini dikaitkan dengan sejumlah klub yang menginginkan pemain sesuai yang dibutuhkan.
Sebut saja nama-nama pemain seperti, Ramadhan Sananta, Ananda Rehan, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri. Bukan tanpa alasan, nama-nama pemain ini merupakan sosok kunci di balik suksesnya tim berjuluk Pasukan Ramang ini meraih gelar juara.
Sebelum tampil luar biasa di musim ini, para pemain tersebut bukanlah siapa-siapa di musim sebelumnya. Mereka yang asalnya hanya dari klub Liga 2, pemain akademi hingga cadangan di klub lamanya, bertransformasi menjadi pemain berbahaya.
Selain para pemain lokal, ada juga isu terkait kepindahan para pemain asing. Sebut saja nama Wiljan Pluim dan Kenzo Nambu. Keduanya juga disebut-sebut menjadi target di bursa transfer kali ini.
Untungnya para pemain ini lebih memilih tetap tinggal di PSM daripada mencari klub baru untuk musim depan. Hal ini diketahui dari bincang-bincang bersama presenter sepak bola sekaligus penggemar PSM Makassar, Tio Nugroho di kanal YouTube Bung Harpa.
Seperti yang dilansir fajar.co.id, dirinya membocorkan rencana Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa untuk musim depan. Rencana tersebut ialah mempertahankan pemain-pemain kunci PSM Makassar musim ini untuk musim depan. Tak tanggung-tanggung pemain-pemain tersebut bakal dipagari dan diikat kontrak jangka panjang bersama PSM Makassar.
“Kemarin, bulan lalulah gua ketemu Pak Sadikin Aksa CEO dari PSM saya ngobrol-ngobrol, dia cuman bilang Tyo tenang pelatih aman, pemain-pemain aman nggak ada yang keluar,” kata Tio Nugroho dilansir dari kanal YouTube Bung Harpa, Kamis (13/4).
“Pemain-pemain bintangnya lah katanya sudah disavelah untuk 3 tahun ke depan,” ungkapnya.
Menurutnya, langkah ini diambil berdasarkan permintaan dari sang pelatih sendiri yakni Bernardo Tavares. Pelatih asal Portugal itu sendiri akan berada di PSM Makassar hingga 3 tahun ke depan atau tepatnya sampai 2026.
“Permintaan Bernardo Tavares, kalau gua stay kerangka tim gue jangan kebongkar begitu,” jelasnya.
Itu berarti, tim-tim peminat pemain-pemain PSM Makassar dipastikan harus kembali gigit jari. Lantaran para pemain incarannya dipastikan akan tetap bertahan. (*)